MENGATASI KEBIASAAN BURUK DIRI KITA - ReferensiBisnis.com

7 Jun 2009

MENGATASI KEBIASAAN BURUK DIRI KITA

Setiap manusia memiliki kepekaan terhadap lingkungan dimana dia berada.Kepekaan ini akan menjadi salah satu sumber timbulnya kebiasaan yang sering tanpa kita sadari menjadi akar dalam diri kita.Kebiasaan terdiri dari 2 bagian dimana bagian pertamanya adalah kebiasaan secara sengaja dan keduanya kebiasaan tanpa sengaja.

Kebiasaan ini timbul akibat terjadinya proses yang berulang-ulang kali atau continue seperti contoh kongkrit yang dapat kita lihat yaitu kepekaan seseorang terhadap alat musik yang menjadikan orang tersebut cepat marah atau emosional.Hal ini menjadi suatu kebiasaan buruk atau negatif yang ada daalm diri kita.Kebiasaan ini akan berakar dalam diri kita secara perlahan-lahan layaknya tumbuh-tumbuhan yang disiram akan menjadi subur dan berakar kuat.Kebiasaan yang telah lama berakar dalam diri kita jika itu merupakan kebiasaan buruk akan sangat sulit untuk dirubah tanpa adanya faktor 2 pendorong atau pendukung untuk menghilangkan kebiasaan buruk tadi.Disini diperlu kan juga usaha yang keras dan kehendak yang kuat dalam diri kita untuk merubah ke- biasaan buruk tadi.

Kebiasaan buruk akan berakibat hal-hal yang negatif yang akan terjadi pada diri kita se perti perkembangan pribadi kita menjadi terhambat,dicemoohkan oleh orang lain, diku cilkan dari pergaulan masyarakat,dan mungkin tidak dihargai oleh orang lain yang akan timbul rasa saling curiga.

Untuk mencegah terjadinya kebiasaan buruk yang semakin parah dalam diri kita maka diperlukan adanya suatu usaha yang nyata dari diri kita untuk membantu melepaskan kebiasaan buruk tadi dengan cara seperti dibawah ini.

MOTIVASI YANG KUAT UNTUK BERUBAH

Motivasi yang kuat sangat diperlukan dalam diri kita,jika kita ingin berubah karena tan pa adanya motivasi yang kuat kita tidak akan pernah berubah dan kebiasaan buruk terus menghantui kita.Dengan adanya motivasi dalam diri kita maka timbul pertanyaan kena pa kita harus berubah,karena ini akan meningkatkan rasa percaya diri kita yang tinggi untuk berubah.Dengan adanya motivasi tinggi kita akan berupaya memperjuangkan apa yang menjadi tujuan utama kita yaitu lepas dari kebiasaan buruk.

ADANYA KEHENDAK KERAS DALAM DIRI KITA

Motivasi tanpa didukung oleh kehendak yang keras dalam diri kita untuk berubah akan menjadi sia-sia saja karena tidak akan terwujud apa yang menjadi keinginan kita.Hanya nermodalkan motivasi atau daya dorong yang kuat daalm diri kita tidak akan mengha- silkan apa-apa untuk memerangi kebiasaan buruk.Karena untuk memerangi kebiasaan buruk tentu membutuhkan kehendak yang kuat untuk melaksanakan motivasi yang telah ada seperti menghadapi berbagai tantangan dan rintangan dalam bentuk godaan atau lain sebagainya.

PUTUS HUBUNGAN SELAMANYA DENGAN KEBIASAAN BURUK

Sebagian besar orang akan sulit memutuskan hubungan dengan kebiasaan buruk yang ada dalam diri mereka.Hal ini karena sudah mendarah daging dalam diri kita masing - masing.Dari usaha yang telah dilakukan yaitu motivasi dan kehendak diperlukan suatu strategi untuk memutuskan hubungan dengan kebiasaan buruk tadi.Yang dapat kita ki ta lakukan adalah menemukan strategi yang terbaik dan melakukannya sedikit demi sedikit yang lama kelamaan akan menghilang dan kita akan terbebaskan dari kebiasaan buruk tadi.Dalam melaksanakan strategi tentu perlu adanya kesabaran.Tanpa kesabaran hasil yang diperoleh juga belum tentu memuakan kita.

SATU PERSATU DIHILANGKAN KEBIASAAN BURUK INI

Kita berkeinginan untuk menghilangkan kebiasaan buruk tersebut dalam waktu yang sangat singkat.Alhasil yang kita peroleh justru banyak kegagalan.Kegagalan itu bukan berasal dari orang lain tapi dari diri kita sendiri.Maka dari itu kita perlu melihat hasil usaha kita untuk menghilangkan kebiasaan buruk tadi.Kita berupya menghilangkan satu persatu bukan secara sekaligus.Disini kita dituntut untuk memiliki kesabaran untuk menghilangkan kebiasaan buruk itu secara perlahan-lahan bukan secara spontan semua dilakukan agar cepat selesai.Ini akan berakibat gagal total.Layaknya tumbuh-tumbuhan diberi pupuk hari demi hari akan tumbuh subur tapi jika diberi pupuk melebih takaran yang ada agar cepat tumbuh akan membawa kematian bagi tumbuh-tumbuhan tadi.

MEMBERIKAN FEEDBACK BERUPA PUJIAN DAN HUKUMAN ATAS DIRI KITA

Kita tentu tidak bisa meminta orang lain untuk memuji atau menilai hasil kerja kita atas usaha kita untuk memerangi kebiasaan buruk yang ada dalam diri kita.Yang dapat kita lakukan adalah menilai diri kita sendiri sampai sejauh mana hasil yang tercapai dalam usaha kita memerangi kebiasaan buruk tadi.Hal ini akan terlihat dari tindakan kita sehari-hari atau juga kritikan teman atas tindakan kita.Kita akan secara sadar melihat perkembangan dalam diri kita apakah sudah baik atau belum.Jika belum baik maka kita perlu mendisplinkan diri kita atau menghukum diri kita atas usaha yang masih belum maksimal yang kita lakukan.Kita sendiri yang menentukan hukuman apa yang pantas kita peroleh .Maka dengan demikian itu menjadi suatu pertanda untuk kita agar kita tetap berupaya agar kebiasaan buruk jauh dari kita.



Dalam usaha memerangi kebiasaan buruk kita juga dituntut agar tetap memelihara kebiasaan baik yang telah kita tanamkan dengan cara mengembangkan kebiasaan baik tadi.Ada beberapa usaha yang diperlukan untuk mengembangkan kebiasaan baik kita.Seandainya kita ditampar pada pipi kiri maka berikan juga pipi kananmu,begitu juga dengan kebiasaan buruk kalau kita berhasil menjauhkan kebiasaan buruk maka kita harus tetap memelihara kebiasaan baik dan bukan membiarkannya begitu saja.

Kapan kita mulai?Sejak dini yaitu dari bayi atau juga sekarang bagi yang belum memulai,tidak ada kata terlambat untuk merubah kebiasaan buruk menjadi baik.Kita juga perlu intrsopeksi diri kita atau mengevaluasi diri kita yang disebut sebagai suatu penelitian batin kita yang dapat kita lakukan pada malam hari atau waktu yang relatif panjang atau tidak mengganggu aktifitas kita sehari-hari.

Walaupun kebiasaan buruk dapat kita lakukan seorang diri ada baiknya kita juga didukung oleh orang lain terutama orang yang dapat kita percaya atau teman dekat kita.Bantuan ini sangat besar artinya jika kita mau saling terbuka ,percaya dan tidak ada unsur kebohongan atau menutu=nutupi kekuragan kita.Niscaya hasilnya akan lebih memuaskan.

Usaha kita akan lebih baik lagi jika kita meminta bantuan kepada penyelamat kita yang kita sebut TUHAN.Bagi tiap agama tentu berbeda tapi tetap mempunyai tujuan yang sama untuk meminta bantuan penyelamatNYA.Bila anda bersungguh-sungguh yakinlah bahwa diri anda akan berubah total dalam mengarungi hidup ini.Ini adalah hanya sebuah tips yang mungkin akan berguna bagi anda sekalian dan semoga sukses.

Sumber : Florence Wedge

Share with your friends

2 komentar

Silahkan tinggalkan komentar terbaik anda dan mohon untuk tidak memasukkan link di dalam form komentar.

Salam.
Admin

Baja Ringan Semarang